12 prediksi Hyundai untuk tahun 2030

Anonim

Sebuah studi akademis yang ketat atau latihan sederhana dalam futurologi? Ini adalah prakiraan Hyundai untuk tahun-tahun mendatang.

Ioniq Lab adalah nama proyek baru Hyundai, yang bertujuan untuk menganalisis bagaimana tren saat ini akan tercermin dalam mobilitas pada tahun 2030. Studi tersebut, yang dilakukan oleh tim yang terdiri dari dua lusin akademisi, dipimpin oleh Dr. Soon Jong Lee dari Universitas Nasional Seoul. .

Dengan proyek ini, Hyundai ingin menjadi yang terdepan dari para pesaingnya: “kami akan maju dengan analisis teoretis-praktis untuk membantu mengembangkan solusi mobilitas masa depan sesuai dengan gaya hidup pelanggan kami” – kata Wonhong Cho, wakil presiden presiden dari merek Korea Selatan.

Berikut 12 prediksi Hyundai untuk tahun 2030:

BACA JUGA: Ini Deru Performa Pertama Hyundai N

1. Masyarakat yang sangat terhubung : cara kita terhubung dengan teknologi dan hasil interaksi ini akan menentukan mobilitas masa depan.

2. Masyarakat menua pada tingkat yang tinggi : pada tahun 2030, 21% dari populasi dunia akan berusia setidaknya 65 tahun karena tingkat kelahiran yang rendah. Faktor ini akan menentukan desain mobil masa depan.

3. Faktor ekologis yang semakin penting : Isu-isu seperti pemanasan global, perubahan iklim dan menipisnya bahan bakar fosil akan menjadi lebih krusial bagi sektor otomotif.

4. Kerjasama antar industri yang berbeda : penguatan hubungan antara berbagai bidang akan mengarah pada efisiensi yang lebih besar dan munculnya peluang bisnis baru.

5. Kustomisasi yang lebih besar : teknologi baru akan dapat mengidentifikasi rutinitas dan preferensi kami untuk memungkinkan pengalaman yang lebih individual.

6. Identifikasi pola dan peluang : hambatan yang dulu ada di industri harus dipadamkan untuk memberi jalan bagi sistem baru yang lebih proaktif, yang melalui open source, pencetakan 3D, antara lain, akan dapat menjawab kebutuhan pelanggan.

7. Desentralisasi kekuasaan : digambarkan sebagai “Revolusi Industri Keempat”, gerakan ini – yang dihasilkan dari evolusi teknologi – akan memungkinkan kelompok minoritas tertentu untuk memiliki pengaruh yang lebih besar.

8. Kecemasan dan kekacauan : kemajuan teknologi akan memicu skenario stres, tekanan sosial dan ancaman terhadap keamanan kita.

9. Ekonomi bersama : melalui teknologi, barang dan jasa – termasuk transportasi – akan dibagikan.

10. Co-evolusi : peran manusia akan mulai berubah, begitu juga dengan hierarki pekerjaan. Dengan perkembangan kecerdasan buatan, interaksi baru antara manusia dan mesin diharapkan.

11. Mega-urbanisasi : pada tahun 2030, 70% populasi dunia akan terkonsentrasi di daerah perkotaan, yang akan mengarah pada pemikiran ulang semua mobilitas universal.

12. "Neo Frontierisme" : sebagai manusia memperluas cakrawala, industri mobilitas akan memiliki kesempatan untuk diversifikasi.

Ikuti Razão Automóvel di Instagram dan Twitter

Baca lebih banyak