Tidak bersembunyi, meskipun kamuflase dan kombinasi warna yang kuat (area oranye, misalnya, menunjukkan area kendaraan tempat baterai dan sistem kelistrikan yang tersisa akan dipasang), estetika eksterior yang menarik, Audi e-tron, pada tahap ini masih berupa prototipe, mengumumkan kapasitas pengisian hanya dalam 30 menit, ketika dilakukan di stasiun cepat.
SUV ini juga dijamin akan memiliki penggerak semua roda permanen, berkat penggunaan dua motor listrik (satu di gandar depan, yang lain di belakang), yang akan mendapatkan energi dari baterai yang mampu menjamin otonomi, menurut untuk Audi, "cocok untuk perjalanan jauh". Diterjemahkan oleh anak-anak, kira-kira 500 kilometer.
250 prototipe akan melakukan perjalanan ke empat benua
Juga diiklankan sebagai model yang mampu menawarkan "interior yang nyaman dan lapang", Audi e-tron ini akan mulai dijual di Eropa akhir tahun ini. Lebih tepatnya, setelah merek empat cincin mengumpulkan dan menerapkan apa yang akan menjadi model produksi, pengetahuan yang dikumpulkan oleh 250 prototipe yang, selama beberapa bulan ke depan, akan mencakup lebih dari 4,9 juta kilometer di empat jalur benua, menundukkan diri pada suhu berkisar antara minus -20 derajat dan 50 derajat Celcius.
Audi e-tron Sportback Concept untuk 2020
Namun, pada tahun 2020, versi produksi Audi e-tron Sportback Concept juga akan tiba, serta “model untuk segmen kompak”, ungkap pabrikan.
Semua model Audi e-tron mendatang akan diproduksi di pabrik merek Jerman di Brussels, Belgia.
Presentasi model produksi ini dijadwalkan berlangsung di Brussels Motor Show pada 30 Agustus.
Konsep Audi e-tron
Berlangganan ke saluran YouTube kami , dan ikuti video dengan berita, dan yang terbaik dari Geneva Motor Show 2018.